Bagi Anda pemilik motor matic, tentu menginginkan kendaraan
kesayangan Anda tetap awet dan bahan bakar irit. Ada beberapa tips yang perlu dilakukan dalam
merawat motor matic injeksi. Apa saja
tipsnya? Mari simak!
Berbeda dengan merawat motor Harley Davidson, merawat motor
matic tentu lebih mudah. Motor matic
memang menjadi idola banyak kalangan sebab mudah dalam pengoperasiannya. Namun dalam merawat body dan mesin motor
matic memang memerlukan beberapa cara dan kehati-hatian agar mesin tetap awet
dan body mulus.
Langkah awal ialah pastikan setiap hari saat ingin memakai
motor memanaskan mesinnya terlebih dahulu.
Tak perlu lama-lama, cukup lima menit agar pembakarannya lebih
sempurna. Bila Anda kelamaan memanaskan
mesin motor, maka bisa mendatangkan banyak masalah pada mesinnya. Selanjutnya jangan biarkan tangki bensin motor
Anda kosong. Usahakan selalu mengisi
tanpa menunggu benar-benar habis.
Kekosongan pada tangki bisa membuat kotoran mengendap dalam selang
bensin. Tentu bila hal ini dibiarkan
berpengaruh pada performa motor.
Agar dijalan tetap nyaman dan tak mengalami masalah apapaun,
pastikan selalu cek bagian belt dan roller.
Kedua bagian ini bila sudah rusak bisa membahayakan Anda saat
berkendara. Pastikan Anda mengganti
dengan yang orisinil bila memang telah rusak untuk menghindari masalah yang
lebih parah bila produk yang dipilih kw.
Kemudian untuk urusan oli transmisi, sebaiknya rutin
mengganti setiap mencapai 5000 km.
Berbeda dengan oli mesin yang biasanya perlu diganti pada kisaran 1000
km. Dengan begitu komponen motor matic
injeksi Anda pun tetap awet. Dan yang
tak kalah penting perlu diperhatikan ialah saat melakukan tarikan gas, pastikan
menghindari tarikan gas yang naik turun secara drastis. Tindakan ini hanya membuat tali gas bisa
putus dan bensi pun cepat boros.
Itulah beberapa tips dalam merawat motor matic injeksi Anda. Kembali pada pembahasan Harley Davidson, kita
akan mengulas sedikit. Motor Harley
Davidson bermula di Milwaukee tahun 1903.
Kala itu sebuah motor satu silinder tengah dikembangkan Bill Harley dan
Arthur Walter. Dari sanalah pabrik motor
tercipta dan berkembang. Pada 1909 Bill
Harley membuat proyek mesin V twin 1000 cc.
Berbagai desain Harley Davidson pun berkembang dari tahun ke
tahun hingga saat ini. Logo ‘Bar and
Shield’ pada motor pun tercipta pada 1910 dan terpampang jelas pada beberapa
lomba balap motor. Barulah pada 1912
tercipta pabrik-pabrik lainnya berjumlah 6 pabrik baru dan mulai diekspor ke
Jepang. Sementara untuk pabrik di
Amerika Serikat, telah berdiri lebih dari 200 dealer motor Harley Davidson.
Tentu menjadi keputusan Anda untuk memilih berbagai jenis
motor, baik matic maupun moge alias motor gede.
Tetaplah memperhatikan keselamatan saat berkendara agar tak membahayakan
nyawa Anda juga pengguna jalan lainnya.
Jangan malas merawat kendaraan kesayangan Anda dengan membawanya ke
bengkel resmi agar tak menyusahkan Anda di jalan saat terjadi masalah.
